JATIMTIMES - Bencana akibat cuaca ekstrem masih menghantui wilayah Kota Batu. Seperti yang terjadi di Jalan Trunojoyo Kelurahan Songgokerto Kecamatan Batu, sebuah pohon tumbang usai diterpa angin dan hujan, Rabu malam (19/11/2025).
Peristiwa itu dikonfirmasi Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Batu Suwoko. Tumbangnya pohon di jalur wisata yang kerap disebut kawasan Payung 1 itu mengakibatkan arus lalu lintas tertutup.
Baca Juga : SMAN 3 Malang Klarifikasi Isu Bullying: Tak Ada Pembiaran, Masalah Sudah Tuntas Lewat Forum Kekeluargaan
"Pohon tumbang di Jalan Trunojoyo kawasan Payung 1, wilayah Songgokerto. Kejadiannya diperkirakan sekitar pukul 21.30 WIB," ujarnya melalui laporan Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops), Rabu malam.
Menurut kronologi yang dihimpun, kejadian itu dipicu hujan dengan intensitas tinggi dan disertai angin. Diketahui pohon dengan jenis Bacang berdiameter lingkaran 40 centimeter, tinggi 10 meter tumbang.
Suwoko menjelaskan, pohon tumbang tersebut menutup sebagian besar badan jalan saat malam hari. Meski saat kejadian lalu lintas tak begitu ramai, proses evakuasi memakan waktu sehingga arus lalin sempat tersendat. Beberapa kendaraan diketahui memilih jalur alternatif.
"Tidak ada korban luka atau korban jiwa akibat pohon tumbang karena jalan raya saat kejadian tidak begitu ramai," katanya.
Pihaknya telah melakukan upaya kaji cepat dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait. Tim BPBD melakukan pembersihan material pohon yang sudah tumbang menutup jalan.
Baca Juga : Jalur Malang-Lumajang Ditutup Sementara Pasca Erupsi Gunung Semeru
Dalam penanganan darurat dan evakuasi, lanjut Suwoko, BPBD Kota Batu melibatkan Tagana Kota Batu, Agen Informasi Bencana Provinsi Jawa Timur, relawan, dan warga sekitar.
Beberapa saat kemudian, material pohon sudah dievakuasi dan akses jalan raya dibuka penuh kembali. Untuk tindak lanjut pascabencana, pihak BPBD telah melayangkan rekomendasi untuk perempesan dan pemotongan pohon rawan tumbang di sejumlah titik di Kota Batu.
"Cuaca masih cenderung hujan disertai angin. Masyarakat juga diimbau berhati-hati saat melintas di daerah rawan bencana ketika musim hujan," imbuhnya.
