JATIMTIMES - Wakil Bupati (Wabup) Malang Hj. Lathifah Shohib menerima Kunjungan Kerja (Kunker) Spesifik Komisi IX DPR RI Bidang Kesehatan, Kamis (6/11/2025). Agenda Kunker yang berlangsung di Rumah Sakit Jiwa (RSJ) dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang tersebut dalam rangka Pengawasan Pelayanan Kesehatan Jiwa pada Masa Persidangan II Tahun Sidang 2025–2026 di Kabupaten Malang.
Pada agenda kegiatan tersebut diawali dengan kunjungan lapangan. Saat itu, Wabup Malang beserta rombongan terpantau meninjau langsung Gedung Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSJ dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang. Kunjungan itu dilakukan untuk melihat fasilitas serta pelayanan kesehatan jiwa yang tersedia.
Baca Juga : Kemandirian Fiskal jadi Fokus Rembug Apeksi di Kota Malang
Selanjutnya, kunjungan dilakukan ke Ruang Intensive Psychiatric Care Unit (IPCU) yang merupakan unit perawatan intensif bagi pasien dengan kondisi gangguan jiwa berat. Sehingga memerlukan pengawasan ketat dan penanganan khusus.
Pada ruang tersebut, pasien akan mendapatkan beberapa penanganan. Yakni mulai dari perawatan medis, terapi, serta pemantauan 24 jam oleh tenaga kesehatan profesional. Termasuk melibatkan dokter spesialis kejiwaan, perawat, dan psikolog klinis.
Terakhir, rombongan juga mengunjungi Daycare Psikogeriatri, tempat layanan rawat bagi pasien lanjut usia dengan gangguan kejiwaan. Pada fasilitas tersebut, pasien juga akan mendapatkan berbagai program. Yakni mulai dari terapi, aktivitas sosial, hingga pendampingan untuk mendukung proses pemulihan dan menjaga kesehatan mental di usia lanjut.
Usai kunjungan, kegiatan kemudian dilanjutkan rapat kerja dengan agenda penanganan Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) khususnya di wilayah Jawa Timur. Pada agenda rapat yang berlangsung di Ruang Arjuno tersebut, turut dibuka dengan sambutan dari Wabup Malang.
Lathifah menyebut, agenda kali ini merupakan bagian dari fungsi pengawasan DPR-RI terhadap berbagai program pembangunan. Termasuk program prioritas nasional di bidang kesehatan.
"Hari ini agenda Kunker Spesifik Komisi IX DPR-RI Bidang Kesehatan dilaksanakan dalam rangka untuk melakukan pengawasan pelayanan kesehatan jiwa yang ada di RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat," ujar Lathifah saat mengawali sambutannya.
Lathifah menambahkan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang selama ini sangat terbantu dengan adanya berbagai terobosan yang dilakukan RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat. "Secara proaktif pihak RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat juga telah memberikan kemudahan layanan melalui program LeKaD (Lebih Dekat dengan Radjiman)," tuturnya.
Melalui program tersebut, RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat mampu hadir di tengah masyarakat untuk memberikan solusi pelayanan kesehatan jiwa yang lebih dekat. Sehingga bisa lebih mudah diakses oleh masyarakat.
"Program LeKad ini telah memberikan dampak nyata bagi masyarakat, terutama dalam membantu wilayah terpencil dengan penderita gangguan jiwa berat yang belum tertangani karena jarak maupun keterbatasan lainnya," ujarnya.
Selama ini, disampaikan Lathifah, RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat juga telah memberikan kontribusi positif tidak hanya kepada masyarakat. Namun juga sekaligus menjadi mitra Pemkab Malang dalam memberikan pelayanan kesehatan mental yang terintegrasi, maupun dalam hal penanganan pasien gangguan mental yang terjadi di wilayah Kabupaten Malang.
"Untuk itu Pemerintah Kabupaten Malang menyampaikan terimakasih atas kontribusi RSJ Dr. Radjiman Wediodiningrat yang telah memberikan pelayanan kesehatan mental yang terintegrasi di wilayah Kabupaten Malang," ujarnya.
Baca Juga : Syarat Pemutihan Tunggakan BPJS Kesehatan 2025, Cek Cara Daftar dan Ketentuannya
Sebagai informasi, Wabup Malang turut didampingi oleh sejumlah pihak saat menyambut kedatangan Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene, S.E., bersama jajaran anggota Komisi IX lainnya. Yakni mulai dari Sekretaris Daerah Kabupaten Malang, Jajaran Pejabat di Lingkup Pemkab Malang serta Camat dan Muspika Lawang.
"Semoga kehadiran Bapak-Ibu Dewan dapat semakin memacu semangat Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Malang dalam meningkatkan kinerja. Termasuk dalam melaksanakan agenda pembangunan serta pelayanan kepada masyarakat," ujar Lathifah.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Komisi IX DPR RI Felly Estelita Runtuwene menyebut, kunjungan dilakukan guna melihat secara langsung bagaimana pelaksanaan pelayanan kesehatan jiwa di lapangan. Termasuk mengenai fasilitas, sumber daya manusia, serta tantangan yang dihadapi.
"Pengawasan terhadap pelayanan kesehatan jiwa merupakan bagian penting dari tugas Komisi IX DPR RI. Tujuannya untuk memastikan setiap warga negara memperoleh akses pelayanan kesehatan yang layak, manusiawi, dan berkesinambungan," tuturnya.
Felly menyebut, kesehatan jiwa merupakan aspek yang tidak terpisahkan dari kesehatan secara menyeluruh. Oleh karena itu, pihaknya turut mendorong agar layanan kesehatan jiwa terus diperkuat, baik dari sisi sarana dan prasarana, tenaga kesehatan, maupun dukungan kebijakan
"Harapannya, fasilitas seperti RSJ dr. Radjiman Wediodiningrat ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pasien dengan gangguan jiwa,” tuturnya.
Felly menambahkan, Komisi IX DPR RI berkomitmen untuk terus memperjuangkan peningkatan layanan kesehatan jiwa melalui sinergi dengan sejumlah pihak. Yakni mulai dari tingkat Pemerintah Pusat, Pemerintah Daerah, hingga lembaga terkait.
"Kami berharap kerja sama ini dapat terus berlanjut demi terwujudnya masyarakat yang sehat secara fisik maupun mental,” pungkasnya.
