JATIMTIMES - Sahara, tetangga yang berseteru dengan mantan dosen Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang Mohammad Imam Muslimin atau Yai Mim sempat curhat di podcast Denny Sumargo. Namun videonya tidak ditayangkan dengan alasan mendapatkan penolakan dari warganet.
Sahara juga ikut menemui Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi untuk curhat atas kasus perseteruannya itu.
Baca Juga : Deretan Drakor Terbaru Oktober 2025: Kisah Romantis, Fantasi, hingga Komedi yang Siap Menghibur
Sebelumnya, Yai Mim lebih dulu menemui Kang Dedi Mulyadi (KDM) dan menyampaikan kisahnya terkait persoalan yang tengah ramai dibicarakan. Kini giliran Sahara yang turut bersilaturahmi dengan mantan bupati Purwakarta tersebut.
Dalam kesempatan itu, Dedi sempat menyinggung bahwa dirinya baru saja kedatangan Yai Mim, yang datang untuk bercerita langsung mengenai duduk persoalan dari sudut pandangnya. Tak lama berselang, Sahara pun datang dan menyampaikan versinya kepada KDM.
Pertemuan beruntun antara dua pihak yang tengah menjadi sorotan publik ini sontak menarik perhatian warganet. Banyak yang menilai langkah Dedi Mulyadi sebagai upaya menengahi dan mendengar kedua belah pihak secara langsung sebelum memberikan pandangan terhadap polemik tersebut.
KDM dan Sahara berbincang santai serta agar unggahan videonya berimbang. “Saya ajak diskusi, yang ramai-ramai luar biasa. Saya menerima Mbak Sahara, hanya dalam rangka cover bothside, kebutuhan sudut pandang kedua belah pihak. Tidak ada maksud giring ke sana kemari. As simple as that,” ujar KDM.
Baca Juga : Sepanjang 1,6 Kilometer Sungai Tundo Dinormalisasi, Antisipasi Ratusan Rumah Tergenang Banjir
“Teman-teman warganet insya Allah lebih punya nalar untuk menilai seluruh situasi dan kondisi secara utuh. Hatur nuhun,” tulis KDM lewat sosial media Instagramnya.