JATIMTIMES - Puluhan tim sekolah sepak bola (SSB) beradu kemampuan dalam turnamen sepak bola anak Danyonkes 2 Kostrad Cup 2025, Sabtu dan Minggu (21-22/6/2025). Mereka datang dari SSB se-Jawa dan Bali memperebutkan Piala Danyonkes 2 Kostrad.
Total ada 64 tim SSB dari Kabupaten/Kota di Pulau Jawa dan Provinsi Bali. Turnamen ini digelar dalam rangka hari ulang tahun (HUT) ke-64 Divisi Infanteri 2 Kostrad yang bermarkas di Malang Jawa Timur.
Komandan Batalyon Kesehatan 2 Letnan Kolonel Ckm dr. Ucok Harianto Gumarang Urat.,Sp.Rad.,RI (K) mengatakan, dengan dibukanya turnamen sepak bola anak Danyonkes 2 Kostrad Cup tahun 2025 bisa menjadi ajang unjuk kemampuan dan silaturahmi sekaligus mencetak bibit prestasi.
Baca Juga : Kemarau Tak Kunjung Datang hingga Akhir Juni, BMKG Ungkap Faktanya
"Dalam rangka HUT ke-64 Divisi Infanteri 2 Kostrad, turnamen ini bisa dapat menjadikan ajang sillaturahmi, memberikan wadah bagi anak-anak untuk berprestasi, melatih dan menggali potensi sepakbola anak sedari dini," ujar Ucok saat ditemui JatimTIMES di lokasi turnamen Lapangan Batalyon Kesehatan Yudha Bhakti Husada (Yonkes 2/YBH) Kostrad, Sabtu (21/6/2025).
Ucok menambahkan, ajang ini ditujukan untuk meningkatkan keterampilan fisik dan mental bagi anak-anak. Serta pengembangan karakter, dan peningkatan jiwa sosial. "Selain itu dapat meningkatkan kebersamaan dan solidaritas antar para peserta, penonton dan undangan," jelasnya.
Pihaknya berterima kasih dan menyampaikan apresiasi tinggi kepada semua pihak yang sudah mendukung terselenggaranya turnamen. Di mana Turnamen ini juga didukung penuh Bank BJB KCP Malang.
Menurut Ucok, sejak turnamen dibuka, peserta sangat antusias dan bersemangat. Apalagi dengan kehadiran Pemain Tim Nasional Indonesia U-17 Evandra Florasta. Para pemain dari tim SSB yang berbondong-bondong berfoto hingga meminta tanda tangan Evandra pun jadi momen unik yang tak terlewatkan.
"Ini merupakan suatu wadah untuk anak-anak untuk berprestasi," imbuhnya.
Turnamen digelar dengan dua kategori usia. Yakni U-12 dan U-14. Para peserta dari kedua kategori usia berusaha menunjukkan kemampuan terbaik hingga banyak gol tercipta dari permainan yang agresif. Danyonkes 2 Kostrad Cup menerapkan sistem kualifikasi dan sistem gugur untuk memberikan kesempatan bermain lebih banyak bagi para tim SSB.
Evandra Florasta turut berkomentar positif terkait adanya Turnamen Danyonkes 2 Kostrad. Ia merasa banyak bibit unggul pesepakbola terlihat dari para peserta. Menurut dia turnamen harus terus ada untuk melatih mental serta uji kemampuan para pemain sejak usia remaja.
"Tentu sangat positif adanya turnamen ini. Melatih dan menguji anak-anak usia dini untuk berkompetisi. Banyak peserta yang menunjukkan skill yang bagus. Bahkan saya di usia mereka belum sebagus itu. Jadi, sangat diharapkan akan lahir pemain hebat dari turnamen seperti ini," tutur Evandra.
