Akhir Tahun Tren Kunjungan Diprediksi Naik, Hotel di Kota Malang Mulai Berbenah

04 - Oct - 2025, 06:08

Pemandangan dari luar hotel di Kota Malang. (Foto: Irsya Richa/ JatimTIMES)

JATIMTIMES - Awal Oktober Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang merilis Tingkat Penghunian Kamar (TPK) pada Agustus 2025 mengalami penurunan mencapai 1,65 poin, gegara demo berujung ricuh di berbagai daerah.

Meski demikian tren kunjungan diprediksi Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang menjelang akhir tahun ini. 

Baca Juga : Klasemen MotoGP 2025 Usai Sprint Race Mandalika: Bezzecchi Menang, Persaingan Podium Memanas

Ya dari catatan BPS, pada Agustus 2025 TPK hotel di Kota Malang mencapai 50,15 persen. Persentase ini turun sebesar 1,65 poin jika dibandingkan dengan TPK bulan Juli 2025 yang tercatat sebesar 51,80 persen.

Hal tersebut diakui Agoes Basoeki jika okupansi Agustus 2025 memang hanya berkisar 60-70 persen. Persentase ini turim jika dibandingkan pada Juli.

“Padahal bulan sebelumnya sudah di atas 80 persen. Berbeda dengan hotel di kawasan wisata, masih bisa bertahan di angka 80 persen,” imbuh Agoes, Sabtu (4/10/2025).

Meski demikian, pasca kejadian tersebut okupansi mulai merangkak naik. Sehingga pihaknya merasa optimistis tren kunjungan bakal membaik menjelang akhir tahun.

Terlebih saat ini, hotel yang dikelolanya sudah mencatat okupansi 80 persen. Dari sekian banyaknya tamu didominasi tamu mancanegara.

Baca Juga : Destinasi Wisata Alam Kota Batu Kembali Diminati, Disparta Catat Sudah 1,1 Juta Kunjungan di 2025

Untuk menyambut lonjakan pengunjung, pihaknya mulai berbenah agar tamu yang menginap nyaman. Mulai dari menyiapkan kamar dan sebagainya.

“Akhir tahun biasanya lebih banyak turis asing datang. Kami terus berbenah dengan menyiapkan kamar yang nyaman dan harga sesuai kebutuhan tamu,” tegas Agoes. 

Menurutnya, saat ini rata-rata hotel mulai menyiapkan untuk lonjakan akhir tahun mendatang. Sebab mereka pingin tamu bisa nyaman, sehingga bisa memberikan komentar positif.